Tiflolibros (Bahasa Spanyol) merupakan perpustakaan digital pertama di dunia bagi kalangan tuna netra.Tiflolibros yang didirikan pada tahun 1999 oleh sekelompok tuna netra telah memiliki lebih dari 20000 buku yang dapat diakses sekitar 3000 anggotanya yang tersebar di Amerika, Eropa, dan Asia.Tiflolibros menawarkan katalog online yang dapat didownload hanya dengan melengkapi data pribadi. Para anggota dapat 'membaca' buku menggunakan komputer yang dilengkapi perangkat suara buatan (sintetic voice),huruf Braille /software pembaca layar (screen voice reader) lainnya.
Dengan terobosan ini, tiflolibros memfasilitasi para tuna netra untuk mengakses ilmu pengetahuan.Tiflolibros didukung pula oleh kalangan non tuna netra yang mengkolaborasi dalam mengelola administrasi.Tiflolibos merupakan organisasi non-profit yang dikelola oleh Pablo Lecuona, kandidat sarjana seni fakultas komunikasi massa, Universidadde Buenos Aires sebagai direktur executive. Mara Lis Vilar, guru pendidikan khusus bagi kalangan tuna netra. Andre Dure, tuna netra, progammer,sebagai koordinator teknik dan Martha Trainer, tuna netra, seorang mahasiswa jurusan komunikasi.
Pendaftaran hanya terbuka bagi mereka yang memiliki keterbatasan membaca buku cetak. Untuk registrasi dapat mengirim e-mail ke tiflolibros@tiflolibros.com.ar dan gratis, namun pendaftar direkomendasikan untukmenyumbang yang setara dengan harga 2 buku cetak (US$50) untuk mendukung biayaoperasional perpustakaan digital ini.Dan kini tak kan ada kesenjangan ilmu pengetahuan dan wawasan antara para penyandang tuna netradan yang normal. Semoga akan semakin banyak teknologi yang dikembangkan untuk mereka yang berkebutuhan khusus.
(taken from Wawasan Edukasi)
0 comments:
Post a Comment